Jurnalis Amerika Mewawancarai Bono Palsu

Jakarta - Jurnalis konservatif sekaligus editor majalah Human Events, Jason Mattera, telah mengunggah sebuah video wawancara dengan seseorang yang disebutnya sebagai tiruan vokalis band rock asal Irlandia, U2, Bono. Rollingstone.com menjelaskan bahwa di dalam video berdurasi 1 menit 44 detik tersebut, Mattera memang sedang melakukan “penyergapan” terhadap sang vokalis. Ia lalu menanyakan tentang dugaan U2 menghindari pajak atas semua royalti yang mereka terima.
Namun tanpa diduga, seseorang yang diduga Bono tersebut menjawab pertanyaan Mattera dengan jawaban 'tidak' secara berkali-kali.

Menurut Media Matters, sebuah media yang secara khusus mengontrol kesalahan informasi pada media di negeri Paman Sam, ketika Mattera menanyakan, ”Bagaimana bisa Anda tidak memiliki kontrol atas itu? Itu (U2) perusahaan Anda. Apakah Anda sedang tidak memegang perusahaan Anda?” Tiruan Bono itu pun lantas menjawab pertanyaan sang jurnalis dengan jawaban, ”Bukan perusahaan saya.”
Bahkan ketika Mattera kembali menanyakan, ”Anda tidak memiliki suara atas apa yang U2 lakukan?", orang tersebut tetap menjawab, ”Tidak.”

Hingga kini memang belum dapat dijelaskan secara pasti apakah orang yang diwawancarai Mattera adalah Bono atau bukan. Yang jelas rollingstone.com menyebut narasumber Mattera jelas bukan Bono. “Jelas bahwa ia bukan Bono!” tulis rollingstone.com.
Video itu sendiri diunggah ke beberapa situs berita konservartif seperti Breitbart.com dan theblaze.com.

View the original article here